KEBANYAKAN orang tidak akan menyantap kuliner Prancis ketika berniat menurunkan berat badan. Memang, kuliner khas negara romantis ini penuh dengan tebaran lemak.
Namun uniknya, jarang chef Prancis yang mengalami kegemukan meski setiap hari bergumul dengan makanan berlemak. Ternyata, kebanyakan mereka menerapkan pola makan diet mediterania, salah satu di antaranya adalah Chef Alain Ducasse dari Michelin Restaurant yang tersohor itu.
Diet mediterania memengaruhi pola makannya sehari-hari, yang mengonsumsi lebih banyak ikan daripada mentega dan daging. Chef Alain mengungkapkan bagaimana dia memasak di rumah, yang menawarkan pola makan sehat dari buku resep terbarunya berjudul Nature, seperti dilansir Bon Appétit:
Ubah porsi
Bagi Chef Alain, pola makan mediteranian bukan berarti Anda dilarang mengonsumsi foie gras alias menu berbahan daging, tetapi tentang mengurangi porsi dan makan lebih sering. "Makan lebih banyak sayuran," katanya. Dia terbiasa mengonsumsi sumber makanan pokok dari biji-bijian dalam porsi lebih kecil dan olahan ikan segar yang lebih sehat.
Hormati sayuran
Menghormati sayuran, bagaimana caranya? Artinya, Anda menikmati setiap sayuran yang dikonsumsi dan memperlakukannya secara benar. "Cara terbaik untuk mengonsumsi sayuran adalah dalam keadaan alami," katanya. Gunakan hanya sedikit kandungan lemak untuk membiarkan rasanya alami. Daripada direbus, Chef Alain lebih suka menumis sayuran.
Mencari sayuran segar
Kunci kesehatan Chef Alain bersumber dari kebunnya. Kalau tidak bisa menanam sayuran sendiri, Anda bisa melakukan kunjungan rutin ke pasar petani lokal sehingga dapur Anda senantiasa berisi bahan makanan segar.
Perkaya dengan rasa ringan
Untuk meminimalkan asupan lemak dan gula tanpa mengorbankan rasa, sang chef menyiasatinya lewat hidangan penutup. Ia menyajikan hidangan penutup berasa manis dengan buah dan madu, bukan gula.
Nikmatilah!
Kebiasaan makan sehat tidak akan menjadi kebiasaan menyenangkan jika Anda merasa terbebani ketika menyantapnya. "Makanan harus menyenangkan, bukan jadi beban," ujarnya.
[sibukforever.blogspot.com]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar