Pebalap Ferrari, Fernando Alonso, ketika tergelincir ke gravel saat kualifikasi GP Australia (Q2), Sabtu (17/3/12). |
Pada kualifikasi seri perdana Formula 1 musim 2012 di Sirkuit Albert Park, Melbourne, Alonso harus puas berada di urutan ke-12 dan gagal menembus Q3, setelah dia mengalami slip di Q2, sehingga tidak mampu melanjutkan usaha mencatat waktu terbaik karena terperangkap di gravel. Meskipun demikian, juara dunia 2005 dan 2006 ini mengakui bahwa kecepatan F2012 tidak menjanjikan sehingga tak mampu melakukan hal yang lebih baik. Dia tak mempersoalkan kesalahan yang dilakukan.
"Jika kami meningkatkan kinerja mobil dengan cepat, kami bisa memasang target penting di kompetisi ini, dan lain-lain. Jika kami tidak berubah dengan cepat, maka kami pasti tidak bisa melakukannya," ujar pebalap asal Spanyol ini, setelah kualifikasi.
"Tahun lalu, saya terpaut 1,4 detik dari yang terdepan, dan tahun ini saya terpaut satu detik saat Q2. Jadi, bisa dikatakan bahwa kami lebih baik dari tahun lalu.
"Apa yang terjadi adalah kami harus berubah. Tahun lalu kami tertinggal 1,4 detik dan kami meraih kemenangan pada seri kesembilan di Silverstone. Tahun lalu, kami tidak bisa menunggu sampai seri kesembilan untuk meraih sebuah kemenangan. Kami harus melakukannya lebih awal."
Alonso mengakui, Ferrari sudah gagal mencapai target untuk langsung moncer dengan mobil baru. Karena itu, mantan pebalap Renault dan McLaren tersebut menegaskan bahwa sekarang tim harus melakukan yang terbaik untuk memperbaiki keadaan.
"Saat ini kami sama sekali belum terlalu cepat, kami tidak kompetitif untuk bertarung di tempat teratas. Jadi, masih perlu kerja keras. Saya yakin, kami sudah bekerja selama 24 jam sebelum balapan ini, dan sekarang kami perlu bekerja 25 jam - ini menjadi satu-satunya cara untuk memperbaiki mobil dan meraih kemenangan," ungkap Alonso, yang menambahkan bahwa dia melakukan kesalahan pada Q2, dan cukup optimistis menghadapi balapan hari Minggu karena faktor ban.
http://olahraga.kompas.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar